Bagaimanakah masyarakat kerajaan Angkor membina Angkor Thom
Sejarah
tuanrodziah
Pertanyaan
Bagaimanakah masyarakat kerajaan Angkor membina Angkor Thom
2 Jawaban
-
1. Jawaban owing123
Angkor Thom adalah ibukota kerajaan Khmer, kerajaan Hindu-Budha yang ebrada di wilayah Kamboja saat ini. Ibukota ini dibangun oleh raja Jayawarman VII yang memerintah pada tahun 1181–1218. Kota ini dibangun setelah raja Jayawarman VII berhasil merebut kembali wilayah Khmer dari kerajaan Champa yang sebelumnya menguasai kerajaan khmer dan ibukota lama Yasodhapura. Kota Angkor Thom ini dibangun diatas reruntuhan Yasodhapura dan terletak tak jauh dari kuil terbesar kebudayaan Khmer, Angkor Wat.
Angkor Thom dalam bahasa Khmer (bahasa Kamboja) berarti “Kota Agung”. Kota ini dibangun di tepi sungai Siem Reap, yang merupakan sungai yang bermuara di danau Tonle Sap, di lembah Sungi Mekong.
Kota Angkor Thom ini ditata dan dibangun dalam bentuk persegi, dengan lebar sisi sekitar 3 kilometer, dan dikelilingi tembok kota dari batu setinggi 8 meter. Parit dengan lebar 100 meter mengitari tembok kota sebagai perlindungan daris erangan musuh.
Kerajaan Khmer membangun saluran air untuk mengalirkan air sungai dan menampung air hujan, sehingga kota Angkor Thom ini dapat mendukung pertanian dalam jumlah besar dan dapat menampung hingga 100 ribu orang penduduk pada masa kejayaannya.
Pada masa ini agama Buddha Mahayana menjadi aliran yang dominan di kerajaan Khmer dan di Angkor Thom banyak dibangun kuil agama Buddha seperti Bayon, Phimeanakas, dan Baphuon.
Kota Angkor Thom ini jatuh dan hancur setelah serangan kerajaan Ayutthaya (Thailand) yang dipimpin oleh raja Borommarachathirat II, yang membuat kerajaan Khmer harus memindahkan ibukotanya. -
2. Jawaban Vantry
dengan melakukan kegiatan sosial di lingkungan masyarakat, maaf klo salah!