Sebuah trafo dengan efisiensi 80% jika N1 200 lilitan, N2 50 lilitan, jika V1 1000 volt kuat arus 5A. Hitunglah : A) V2 B)i 2 Tolong jawab yahh pliss
Fisika
avocado18
Pertanyaan
Sebuah trafo dengan efisiensi 80% jika N1 200 lilitan, N2 50 lilitan, jika V1 1000 volt kuat arus 5A. Hitunglah :
A) V2
B)i 2
Tolong jawab yahh pliss
A) V2
B)i 2
Tolong jawab yahh pliss
1 Jawaban
-
1. Jawaban claramatika
Mata pelajaran : fisika
Kelas: IX SMP
Kategori : kemagnetan
Kata kunci : transformator step down, tegangan primer sekunder, kuat arus primer sekunder
Kode kategori berdasarkan kurikulum KTSP : 9.6.4
==================================
JAWABAN :
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
a. tegangan pada kumparan sekunder adalah 250 volt
b.besarnya kuat arus pada kumparan sekunder adalah 16 A
PEMBAAHASAN LEBIH LANJUT :
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - --
Berikut penjelasan dari jawaban diatas :
Diketahui :
Np = 200 volt
Ns = 50 volt
Vp = 1000 volt
Ip = 5 A
η = 80%
Ditanyakan :
a. Vs.........?
b. Is..........?
Dijawab :
Trafo merupakan alat yang digunakan untuk mengubah tegangan listrik bolak balik menjadi lebih besar atau lebih kecil.
Trafo sendiri dibagi menjadi 2 yaitu trafo step up (menaikan tegangan) dan trafo step down (menurunkan tegangan). Adapun ciri ciri trafo step up yaitu nilai Vs > Vp (tegangan sekunder lebih besar dibandingkan tegangan primer) , Ns > Np (jumlah lilitan sekunder lebih besar dibandingkan jumlah lilitan primer), Is < Ip (kuat arus sekunder lebih kecil dibandingkan dengan kuat arus primer). Untuk ciri ciri trafo step down yaitu nilai Vs < Vp (tegangan sekunder lebih kecil dibandingkan tegangan primer) , Ns < Np (jumlah lilitan sekunder lebih kecil dibandingkan jumlah lilitan primer), Is > Ip (kuat arus sekunder lebih besar dibandingkan dengan kuat arus primer).
Untuk mencari rumus pada transformator adalah sebagai berikut :
Np/Ns = Vp / Vs = Is/Ip
Ket:
Ns = jumlah lilitan pada kumparan primer
Np = jumlah lilitan pada kumparan sekunder
Vp = Tegangan pada kumparan primer (masukkan)
Vs = Tegangan pada kumparan sekunder (keluaran)
Ip = Arus pada kumparan primer
Is = Arus pada kumparan sekunder
a. Untuk mencari tegangan pada kumparan sekunder rumusnya sebagai berikut :
Np/Ns = Vp/Vs
Np x Vs = Ns x Vp
Vs = Ns x Vp /Np
Vs = 50 lilitan x 1000 volt / 200 lilitan
Vs = 50.000 /200 lilitan
Vs = 250 volt
Jadi tegangan pada kumparan sekunder adalah 250 volt
b.Untuk mencari kuat arus pada kumparan sekunder rumusnya sebagai berikut :
η = (Is .Vs / Ip . Vp) x 100%
80% = (Is . 250 volt / 5 A . 1000 volt) x 100%
80% = (Is x 250 volt / 5000) x 100%
80 x 5000 = Is x 25.000
Is = 80 x 5000 / 25.000
Is = 400.000 / 25.000
Is = 16 A
Jadi besarnya kuat arus pada kumparan sekunder adalah 16 A
Semoga bermanfaat :)
(SD)