apa yang di maksud dengan pemasaran konvensional?
Seni
fidyantika
Pertanyaan
apa yang di maksud dengan pemasaran konvensional?
1 Jawaban
-
1. Jawaban mumtaz15
pengertian pemasaran sering diartikan sebagai proses penjualan. Pengertian pemasaran sebenarnya lebih luas dari kegiatan penjualan. Bahkan sebaliknya, dapat dikatakan bahwa penjualan adalah sebagian dari kegiatan pemasaran. Beberapa ahli mendefinisikan pemasaran dalam pandangan yang berbeda-beda. Menurut Philip Kotler dan Amstrong, pemasaran adalah sebagai suatu proses sosial dan managerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan lewat penciptaan dan pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang lain. Menurut WY. Stanton, pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan pembeli aktual maupun pembeli potensial.Sedangkan pengertian pemasaran menurut Asosiasi Pemasaran Amerika Serikat (American Merketing Association) adalah pelaksanaan kegiatan usaha pedagangan yang diarahkan pada aliran barang dan jasa dari produsen ke konsumen.
Berdasarkan pengertian dari beberapa ahli di atas, kita dapat mendefinisikan bahwa pemasaran ialah seperangkat proses pembuatan, perencanaan, penempatan, pengkomunikasian, dan pengiriman nilai (ide, barang, dan jasa) kepada pelanggan dan juga untuk mengelola hubungan pelanggan dengan cara-cara yang menguntungkan pihak-pihak yang terlibat. Dalam kegiatan pemasaran, juga menjalankan suatu bisnis yang berguna untuk memenuhi kebutuhan pasar dengan barang dan jasa, menetapkan harga, mendistribusikan, serta mempromosikannya melalui proses-proses yang bertujuan untuk memuaskan konsumen dan mencapai tujuan perusahaan.
Dalam hal kegiatan pemasaran, biasanya para pemasar menggunakan strategi pemasaran yang konvensional untuk meraih konsumen mereka. Sebenarnya pada masa sekarang ini, proses pemasaran konvensional taktis sudah mengalami pergeseran yang mendasar ke proses pemasaran baru yang dianggap lebih efektif dan lebih efisien. Pada strategi pemasaran konvensional, biasanya menggunakan tools seperti advertising, brochures, PR, trade show/events, direct sales, personal selling. Mereka menggunakan tools tersebut untuk menarik dan meraih konsumen. Membuat iklan di stasiun televise dan radio secara teratur, mengadakan acara-acara baik acara individu maupun sponsor, membuat direct sales, dan meningkatkan personal selling. Para pemasar biasanya berupaya menyampaikan informasi tentang produk-produknya dan berupaya membujuk konsumen agar mau membeli produk mereka. Dalam komunikasi pemasaran, seseorang/pemasar harus bisa mengandalkan stimuli/rangsangan dari lingkungan luar dan dalam untuk mempengaruhi kognisi, sikap, dan perilaku konsumen.