Jelaskan isi kandungan surat An Nahl ayat 114
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban claramatika
Mata pelajaran: IPS Sejarah
Kelas: VII SMP
Kategori: Awal Penyebaran Agama islam
Kata kunci: isi kandungan, surat An Nahl ayat 114Kode kategori berdasarkan kurikulum KTSP: 11.3.2
=========================================
JAWABAN:
isi kandungan surat An Nahl ayat 114 ialah mengenai makanan halal.PEMBAHASAN LEBIH LANJUT:
Adapun bunyi dari Surat An Nahl ayat 114 ialah
فَكُلُوا مِمَّا رَزَقَكُمُ اللَّهُ حَلَالًا طَيِّبًا وَاشْكُرُوا نِعْمَتَ اللَّهِ إِنْ كُنْتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ
Arti dari surat An nahl; ayat 114 ialah
“Maka makanlah yang halal lagi baik dari rezeki yang telah diberikan Allah kepadamu; dan syukurilah nikmat Allah, jika kamu hanya kepada-Nya saja menyembah. “
Berdasarkan dari surat An Nahl ayat 114, Allah menyuruh umat Islam untuk melakukan konsumsi makanan yang halal dan baik.
Mengonsumsi makanan tidak hanya dari bentuknya yang sudah halal tetapi juga makanan yang baik (tayib).
Halalnya makanan dilihat berdasarkan 3 halberikut ini yang terdiri dari:
1.halal wujudnya/zatnya,
2.halal cara memperolehnya dan
3 halal cara pengolahannya.
Adapun kategori makanan yang halal sebagai berikut.
a. Semua jenis makanan yang tidak diharamkan oleh Allah dan Rasul-Nya.
b. Semua jenis makanan yang tidak kotor dan tidak menjijikkan.
c. Semua jenis makanan yang tidak mendatangkan mudarat, tidak membahayakan kesehatan tubuh, tidak merusak akal, serta tidak merusak moral dan akidah.
Apabila makanan sudah halal, kita juga diwajibkan untuk mengonsumsi makanan yang tayib. Pengertian istilah tayib di ini adalah makanan yang memiliki kandungan gizi dan nutrisi yang cukup sehingga bermanfaat bagi tubuh.
Allah memerintahkan umat islam berdasarkan surat An nahl ayat 114 untuk menyukuri nikmat Allah. Makanan yang tersebar di atas bumi ini dari jenis hewan dan tanaman yang semuanya merupakan nikmat Allah swt. yang besar yang seharusnya disyukuri oleh manusia. Bentuk bersyukur terhadap nikmat Allah swt. ini dengan cara mengucapkan kata syukur dengan membaca “Alhamdulillah” sewaktu memanfaatkannya menurut petunjuk Allah dan Rasul Nya, seperti memakannya atau memperjual belikannya.Semoga bermanfaat :)
(Lt)